Penghargaan yang diberikan kepada 13 perempuan dari
Kabupaten/Kota se-Kalsel merupakan penghargaan dari Ibu Negara, Iriana Joko
Widodo. 13 perempuan se-Kalsel tersebut dinilai berjasa dan berprestasi di
bidang kesehatan, sosial budaya, lingkungan hidup, pertanian, dan kesehatan.
Paman Birin dalam sambutan yang dibacakan Roy Rizali Anwar
mengatakan pertemuan ini hendaknya menjadi media untuk menjaring informasi
penting, guna menjawab tantangan dan peluang partisipasi wanita dalam
pembangunan. Utamanya di Kalsel agar lebih baik lagi dan menjadi harapan untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat di masa mendatang. “Kami menyadari
kegiatan pembangunan sekarang ini harus mampu mengoptimalkan seluruh potensi
yang dimiliki. Termasuk kaum perempuan sebagai potensi yang tidak dapat kita
abaikan dalam kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,”
sampainya.
Lebih lanjut, Paman Birin menyebutkan pemberian penghargaan ini
sebagai wujud apresiasi pemerintah yang diharapkan dapat mendorong kinerja dan
memotivasi perempuan agar berperan aktif dan mengabdi kepada masyarakat.
Sehingga mampu menginspirasi perempuan lainnya agar bersama-sama berkontribusi
untuk kemajuan Banua. “Kita juga akan melihat kartini-kartini masa kini dari 13
Kabupaten/Kota se-Kalsel yang berhasil meraih penghargaan atas prestasi dan
jasanya pada bidang-bidang tertentu,” ujarnya.
Kegiatan pemberian penghargaan ini juga dirangkai dengan sosialisasi dalam rangka Hari Kartini yang diselenggarakan oleh Pemprov Kalsel melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPPPA-KB) Kalsel. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan organisasi perempuan agar dapat mendorong perempuan agar lebih berprestasi di bidang-bidang tertentu.Tampak hadir dalam acara itu Kepala DPPPA-KB Provinsi, Kalsel Adi Santoso serta sejumlah pimpinan SKPD lingkup Pemprov Kalsel.(lin/adpim)