Paman Birin Apresiasi Pengelolaan Lingkungan Hidup 16 Perusahaan di Banua

APRESIASI: Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor melalui Sekdaprov Roy Rizali Anwar menyerahkan penghargaan atas Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (Proper) di Banjarbaru, Senin (20/3).(Foto: Biro Adpim Pemprov Kalsel)

BANJARBARU – Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor atau Paman Birin mengapresiasi 16 perusahaan yang baik dalam pengelolaan lingkungan. Hal ini disampaikan Paman Birin melalui Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kalsel, Roy Rizali Anwar pada apresiasi Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (Proper) di Banjarbaru, Senin (20/3).

    "Kita tentunya mengapresiasi, alhamdulillah tidak ada lagi peringkat merah untuk Properda, ke depan kita harapkan yang hijau menjadi emas, yang biru menjadi hijau. Tujuanya lingkungan kita semakin baik,” kata Paman Birin.

    Menurut Paman Birin, untuk meningkatkan kinerja perusahaan dalam pengelolaan lingkungan di Provinsi Kalimantan Selatan, perlu dilaksanakan program penilaian peringkat kinerja perusahaan dalam pengelolaan lingkungan (Proper). 

    Selama kurang lebih 25 tahun, Proper telah ditujukan untuk mendorong setiap aktivitas bisnis industri. Agar lebih dari sekadar pemenuhan “ketaatan” terhadap peraturan lingkungan hidup.  

    Bagi dunia usaha, proper sekaligus menjadi platform untuk melakukan praktek bisnis yang berkelanjutan dengan menerapkan prinsip ekonomi hijau.

    Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kalsel, Hanifah Dwi Nirwana mengatakan upaya pembinaan perlu dilakukan agar perusahaan peserta Proper minimal dapat memperoleh peringkat biru. 

    Peringkat biru merupakan peringkat untuk perusahaan yang memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan. Meliputi aspek pengendalian pencemaran air, pengendalian pencemaran udara, pemeliharaan sumber air, pengelolaan limbah B3, pengelolaan limbah non B3, pengelolaan B3, pengendalian kerusakan lahan dan pengelolaan sampah.

    “Dalam pelaksanaan program Proper nasional periode tahun 2021-2022 dan Proper daerah periode tahun 2021, perusahaan peserta Proper telah didorong agar berupaya lebih dari yang diwajibkan dalam pengelolaan lingkungan hidup," beber Hanifah. 

    "Dengan melakukan efisiensi air dan penurunan beban air limbah, pengurangan dan pemanfaatan limbah B3, pengurangan dan pemanfaatan limbah non B3, perlindungan keanekaragaman hayati, pemberdayaan masyarakat, tanggap kebencanaan dan inovasi sosial. Upaya lebih ini akan diberi penghargaan berupa peringkat kinerja hijau atau emas, sesuai dengan hasil penilaian,” paparnya lagi. 

    Penilaian Proper Nasional periode tahun 2021-2022 diikuti peserta sebanyak 77 perusahaan. Sedangkan, untuk penilaian Proper daerah periode tahun 2021, diikuti sebanyak 16 perusahaan di Kalsel. Hanifah juga mengucapkan terima kasih dan selamat kepada perusahaan yang memperoleh peringkat biru. 

    “Besar harapan kami agar kinerja ini dapat ditingkatkan lagi, sehingga di tahun mendatang perusahaan dengan peringkat biru dapat memperoleh peringkat hijau,” tuntasnya.(lin)