Sinergi Ekonomi Harus Diperkuat

BANJARMASIN - Kondisi ekonomi nasional memang berangsur menguat. Namun, tidak dipungkiri bakal kembali mengalami penurunan. Untuk itu, Bank Indonesia (BI) meminta agar pemerintah daerah senantiasa memperkuat sinergisitas ekonomi. Dengan demikian, bidang-bidang ekonomi di daerah bisa semakin solid dan berpotensi memperkuat perekonomian nasional.


Kepala BI Wilayah Kalimantan, Harymurthy Gunawan memandang penting sinergisitas ini untuk mempercepat perekonomian di Kalsel. Menurutnya, sinergisitas tersebut sangat berguna untuk mengubah ketergantungan Kalsel dari komoditas Sumber Daya Alam ke pemberdayaan produk lokal bernilai tinggi. "Sinergi ini akan memberikan dampak transformasi ekonomi di Kalsel lebih kuat dan berdaya saing tinggi. Sehingga, Kalsel akan lebih mandiri dan berdikari demi kemapanan ekonomi daerah," ungkap Hary di sela-sela acara pertemuan tahunan BI di Hotel Golden Tulip Galaxy Banjarmasin.

Hary menuturkan untuk mencapai transformasi ekonomi yang mapan, semua pihak di Kalsel harus memerlukan sinergisitas di berbagai bidang. Terutama dalam bidang kebijakan moneter, fiskal, maupun sektor riil. "Untuk mencapai ekonomi yang mapan itulah, strategi kebijakan perlu diarahkan. Sehingga dapat mencapai sasaran peningkatan produktivitas usaha lokal dan perluasan partisipasi ekonomi," sebutnya.

Di sisi lain, sasaran peningkatan produktivitas perekonomian tersebut juga akan menjadi prioritas bagi Kalsel untuk memasuki gerbang era Masyarakat Ekonomi ASEAN pada akhir tahun ini. "Dengan kata lain, pemerintah daerah harus bisa merangkul sektor swasta lokal, termasuk UMKM di Kalsel agar berperan aktif dalam pembangunan perekonomian di Kalsel. Selain itu, pemerintah juga harus menciptakan perluasan tingkat partisipasi ekonomi dengan memotivasi masyarakat untuk berwirausaha," tandasnya.(oza)