KNPI Kalsel Gelar Mimbar Bebas

BERAPI-API - Ketua DPD KNPI Kalsel, Hasan Ismail kala
menyampaikan orasinya di hadapan pemuda. 
BANJARMASIN - Pemikiran pemuda yang kritis dan kerap membuahkan perubahan harus dituangkan secara positif. Bukan melalui demonstrasi yang berujung anarkis, tapi melalui ajang mimbar bebas. Hal inilah yang dilakukan Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kalsel.
Di malam 17-an, DPD KNPI Kalsel menggelar ajang mimbar bebas. Yang tampil menyampaikan orasi dan pemikirannya di panggung mimbar bebas kala itu mulai dari aktivis, mahasiswa, hingga perwakilan Organisasi Kepemudaan (OKP).

Hasan Ismail, Ketua KNPI Kalsel menuturkan kegiatan mimbar bebas ini memang digelar untuk menyampaikan pemikiran para pemuda Kalsel. "Dalam mimbar bebas inilah mereka diberi kesempatan mengkritik pemerintah, menyampaikan berbagai pemikiran, atau sekadar memotivasi para pemuda. Namun, semuanya masih dalam batas etika yang sopan, wajar, dan bersifat membangun," ungkap Hasan kepada Radar Banjarmasin, Minggu (16/8) malam.
Hasan menjelaskan,  melalui ajang mimbar bebas ini pula, KNPI Kalsel sekaligus ingin memberikan pencerahan dan edukasi politik kepada masyarakat. Bahwa, sebagai warga negara harus peduli dengan pembangunan negara dan kesejahteraan rakyat. "Artinya, sebagai pemuda harus benar-benar kritis dan mengawal kinerja pemerintah. Kalau bagus, harus didukung, kalau kurang bagus, harus dikritisi atau diingatkan," urainya.
Apalagi, dalam waktu dekat ini akan digelar Pilkada Kalsel. Pemuda sebagai pemilik hak suara atau pemilih pemula, harus benar-benar jeli menentukan pilihan. "Saya mengimbau pemuda atau pemilih pemula jangan sampai golput. Gunakan hak pilih dalam Pilkada untuk menentukan arah pembangunan daerah," sambungnya.
Di sisi lain, Hasan menuturkan mimbar bebas ini juga sebagai ajang untuk melatih kemampuan orasi para pemuda. "Pemuda juga harus jadi orator yang vokal dan lancar. Jangan sampai ketika berorasi mengkritik pemerintah, justru orasinya tidak beraturan dan kacau balau," tambahnya.
Sementara itu, Azhari, salah satu perwakilan OKP mengaku senang dengan kegiatan mimbar bebas ini. Dalam kesempatan tersebut, Azhari menyampaikan orasi berbentuk puisi. "Saya senang dengan acara mimbar bebas seperti ini, karena bisa menyampaikan aspirasi dan pemikiran secara bebas di depan masyarakat. Mudah-mudahan ke depan acara seperti ini bisa kembali dilaksanakan," tandasnya.(oza)