 |
| PERIKSA PRODUK – Perwakilan YLK Kalsel, Osyan Riyadi (kanan) kala melakukan pemantauan produk ke sebuah ritel modern di Banjarmasin, belum lama tadi. |
Perwakilan dari Yayasan Lembaga Konsumen (YLK) Kalsel, Osyan Royadi menilai ritel modern memang menjadi tempat yang favorit bagi masyarakat untuk berbelanja. Walaupun terkesan ekslusif, Osyan mengimbau agar masyarakat tetap jeli ketika berbelanja di ritel modern, apalagi belanja produk makanan kemasan atau sembako. “Pastikan produk makanan yang dibeli di ritel modern memenuhi persyaratan kadaluarsa dan memasang logo halal. Selaku konsumen, harus benar-benar dipantau dua indikator penting tersebut,” kata Osyan kala melakukan pantauan produk ke sejumlah ritel modern di Banjarmasin, beberapa waktu lalu.
Osyan menuturkan apabila konsumen menemukan barang yang tidak layak konsumsi, masa kadaluarsanya sudah berakhir, atau tidak dilengkapi dengan label halal, maka bisa memberitahukan kepada petugas ritel modern bersangkutan. “Jangan ragu atau takut untuk melapor, apalagi terkesan membiarkan. Karena, dengan melaporkan ada barang yang tidak layak konsumsi, maka turut peduli terhadap hak konsumen dan membantu pihak ritel modern memperbaiki kinerjanya supaya lebih baik,” tambahnya.
Di sisi lain, Osyan berharap agar pemerintah juga bisa pro aktif memantau sembako atau produk makanan ke ritel modern. “Selama ini yang dipantau oleh pemerintah hanya di pasar-pasar tradisional. Sekali-sekali, setidaknya pemerintah juga harus melakukan pemantauan ke ritel modern secara berkala,” tambahnya.
Sementara itu, Fresh Department Manager Hypermart Banjarmasin, Harto menyatakan siap menerima laporan atau keluhan pelanggannya. “Kalau ada produk-produk kami yang tidak memenuhi standar layak konsumsi, silakan dilaporkan dan diberitahukan di tempat kepada petugas kami. Kami tidak keberatan untuk menggantinya dengan yang baru dan layak konsumsi,” tandasnya.(oza)