Berencana Bentuk Paguyuban Ikan Hias

SEDANG TREN – Banyaknya pedagang ikan hias di Banjarmasin
memungkinkan untuk dibentuk paguyuban atau perkumpulan.   
BANJARMASIN - Bisnis penjualan ikan hias di Kota Banjarmasin terbilang ramai. Pasalnya, pehobi ikan hias di Kota Seribu Sungai ini memang sudah eksis sejak dulu. Terlebih, kontes dan lomba ikan hias di Banjarmasin terbilang cukup rutin dilaksanakan. Alhasil, permintaan akan ikan hias kerap menunjukkan peningkatan.

Menurut salah satu pedagang ikan hias di Banjarmasin, Tau Sin, bisnis ikan hias hampir serupa dengan bisnis batu akik yang selama ini sedang naik daun. "Sama-sama bermula dari hobi dan keunikan. Sampai akhirnya banyak yang beli dan jadi bisnis dengan keuntungan yang menjanjikan," komentar Tau Sin.


Dikatakan Tau Sin untuk di Banjarmasin setidaknya ada puluhan pedagang ikan hias. Mulai dari ikan hias lokalan, hingga yang eksis ekspor impor juga ada. "Perputaran uang untuk bisnis ikan hias ini bahkan bisa mencapai miliaran per bulannya. Nah, mengingat potensi bisnis ini sangat besar, ada keinginan para pedagang ikan hias untuk membuat semacam paguyuban," tuturnya.

Paguyuban tersebut nantinya akan bermanfaat untuk mengembangkan bisnis jual beli ikan hias di Banjarmasin. Bahkan, tidak menutup kemungkinan bakal menjadi langkah awal untuk memudahkan permohonan fasilitas permodalan kepada pihak perbankan. "Sekarang perbankan sudah mulai melirik bisnis batu akik karena ada paguyubannya. Nah, bukan mustahil kalau pedagang ikan hias juga ada paguyubannya, maka pihak perbankan bisa tertarik untuk memfasilitasi kredit permodalan," tambahnya.

Kendatipun demikian, upaya untuk membentuk paguyuban pedagang ikan hias ini masih sekadar wacana. "Kalau disambut dengan baik oleh para pedagang ikan hias yang lain, tidak mustahil paguyuban ini bisa dibentuk," tandasnya.(oza)