 |
| PEMBIBITAN - Sektor perkebunan menjadi andalan Kabupaten Tala untuk diperkenalkan kepada investor Uni Eropa. |
Menurut Ketua Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC Hipmi) Kabupaten Tanah Laut (Tala), Rio Al Azwar, banyak peluang bisnis potensial di Balangan yang dapat diajukan kepada investor Uni Eropa tersebut. "Misalnya, untuk di Kabupaten Tala potensinya adalah pengelolaan sumber daya listrik alternatif. Karena, Kabupaten Tala banyak memiliki lokasi-lokasi yang potensial untuk dibangun pembangkit listrik potensial, diantaranya pembangkit listrik tenaga air, bijih besi, maupun uap," papar Rio.
Diceritakan Rio, batubara di Kabupaten Tala juga masih cenderung lesu. Sehingga, masyarakat Tala mulai berkonsentrasi mengembangkan bisnis non tambang. "Sektor perkebunan seperti karet, sawit, palawija, maupun buah-buahan juga sangat potensial. Saya optimistis, para investor Uni Eropa bakal tertarik dengan potensi bisnis alternatif yang ada di Kabupaten Tala," tambahnya.
Ketika ditanyakan apakah sudah ada rencana untuk mengajak para investor Uni Eropa tersebut untuk mengunjungi Kabupaten Tala, Rio punya jawaban sendiri. "Masih kami upayakan untuk itu. Namun, kami harus berkoordinasi dulu dengan Pemkab Tala supaya agenda kunjungan para investor Uni Eropa itu dapat lebih terarah,"sambungnya.
Di sisi lain, Rio juga menyampaikan apresiasinya kepada pihak-pihak yang telah menggagas konferensi tersebut, terutama kepada pihak BPC Hipmi Kota Banjarmasin yang diketuai oleh H Rahmatul Irfan. "Upaya mereka patut diacungi jempol dan tidak akan kami sia-siakan. Mudah-mudahan, dengan konferensi tersebut, setidaknya akan menambah wawasan dan relasi bisnis di kalangan pengusaha muda di Kalsel," tandasnya.(oza)