Kaji Potensi Ekonomi Pasar Terapung

KUNJUNGAN – Said dan sejumlah pengurus
KNPI KotaBanjarmasin kala melakukan kajian
potensi ekonomi di Pasar Terapung, belum lama
tadi.
BANJARMASIN – Kepekaan para pemuda yang tergabung dalam organisasi Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Banjarmasin tidak hanya di bidang pemerintahan dan politik. Tapi, juga semakin berkembang ke ranah lain, termasuk ke ranah ekonomi kerakyatan. Untuk mengedepankan kesejahteraan rakyat Banjarmasin, KNPI Kota Banjarmasin melakukan kajian dan penelitian mengenai potensi ekonomi dan bisnis yang ada di Banjarmasin. Salah satu bahan penelitian KNPI Kota Banjarmasin adalah potensi bisnis objek wisata Pasar Terapung.

    Ketua Umum KNPI Kota Banjarmasin, Said Kamaruzzaman menilai potensi objek wisata Pasar Terapung masih belum dimaksimalkan. Padahal, objek wisata sungai ini merupakan salah satu ikon wisata di Kalsel. Untuk itu, Said menilai harus ada pembenahan-pembenahan agar Pasar Terapung bisa menjadi ”sumber uang”, terutama bagi warga Banjarmasin sendiri. ”Berdasarkan hasil penelitian kami, objek wisata Pasar Terapung ini masih kalah bersaing dengan objek wisata serupa yang ada di Thailand. Kalau di Thailand, pemerintah setempat benar-benar melakukan penataan yang maksimal, sehingga banyak menarik minat wisatawan dalam dan luar negeri,” ungkap Said yang baru pulang dari Thailand.
      Said menuturkan objek wisata Pasar Terapung di Thailand tidak alami, alias buatan. Semua pedagang dan penghuni Pasar Terapung tersebut merupakan orang-orang bayaran yang berlakon layaknya warga perkampungan. “Kalau di Banjarmasin, Pasar Terapungnya alami, tidak ada rekayasa dan orang-orang bayaran. Semuanya tersedia apa adanya, tapi harus diakui memang masih belum semenarik di Thailand,” ujarnya.
      Untuk itu, Said meminta agar Pemerintah Kota Banjarmasin lebih memperhatikan dan membenahi objek wisata Pasar Terapung. ”Misalnya, dengan menyediakan bantuan perahu motor khas Banjar kepada masyarakat setempat. Sehingga, para wisatawan bisa semakin tertarik untuk menuju ke Pasar Terapung dengan menggunakan perahu motor tersebut,” tambahnya.
      Di samping itu, Said juga mengimbau agar masyarakat setempat bisa semakin kreatif dalam membuat aneka kerajinan. ”Sehingga, ketika ada wisawatan yang datang, bisa menawarkan barang-barang kerajinan tersebut. Dengan demikian, kondisi ekonomi masyarakat sekitar Pasar Terapung juga bisa lebih terangkat,” tandasnya.(oza)