Valentine Suburkan Bisnis Bunga

MENATA BUNGA – Momen Valentine turut mendongkak angka
penjualan bunga segar.
BANJARMASIN – Momen Hari Kasih Sayang atau Valentine menjadi berkah tersendiri bagi para pedagang bunga segar di Banjarmasin. Pasalnya, omset mereka pada bulan Februari ini berpotensi mengalami peningkatan antara 50 persen hingga 80 persen. Alhasil, momen Valentine seperti saat ini menjadi momen yang ditunggu-tunggu karena dinilai semakin menyuburkan bisnis penjualan bunga segar.
    Menurut Hwang, pemilik sebuah toko bunga segar di kawasan Jalan Cemara Banjarmasin, penjualan bunga memang kerap mengalami peningkatan pada saat menjelang Valentine. ”Kenaikan penjualan bisa mencapai 50 persen hingga 80 persen. Untuk mengantisipasi tingginya permintaan konsumen, kami mendatangkan pasokan bunga segar lebih banyak lagi dari
Bandung dan Malang,” ungkapnya.
    Hwang menuturkan karena permintaannya sedang tinggi, harga jualnya juga sedikit dinaikkan. ”Harga jual bunga segar yang awalnya Rp100 ribuan per ikat, kini dinaikan menjadi Rp120 ribuan per ikat. Semakin bervariasi bunga yang dipesan, maka harganya juga semakin mahal. Namun, untuk mensiasati penjualan, kami menghadirkan paket bunga khusus Valentine, sehingga konsumen bisa memilih berdasarkan paket yang sudah disediakan,” paparnya.
    Ditanyakan mengenai segmen konsumen, Hwang menuturkan beraneka ragam. ”Mulai dari konsumen perorangan hingga perusahaan yang beli bunga di toko saya. Namun, memang kalau sedang momen Valentine seperti ini, lebih banyak konsumen muda mudi yang sering mampir dan beli bunga di sini. Bunga yang banyak diminati konsumen adalah mawar, semi holland, gala merah, dan luciana,” paparnya.
    Di sisi lain, untuk memudahkan konsumen dalam membeli bunga, Hwang menyediakan layanan pesan antar. ”Pelanggan cukup memberitahu kemana bunga mau diantar. Tidak hanya di dalam kota, kami juga melayani pengantaran bunga hingga ke luar kota,” tandasnya.(oza)