Inilah Keunggulan Teknologi Honda PGM-FI

Honda semakin serius merajai pangsa pasar sepeda motor di Tanah Air. Hal ini dibuktikan dengan semakin gencarnya produsen motor dengan lambang sayap mengepak tersebut mengeluarkan berbagai varian motor terbarunya. Tak sekadar bermain di sektor desain dan tampilan produk, Honda ternyata juga mengedepankan layanan purna jual kepada konsumennya. Sebagai produsen motor nomor 1 di Indonesia, tentunya Honda juga harus memperhatikan teknologi yang diaplikasikan di setiap motor yang diproduksinya.
                Untuk itulah, Honda terus konsisten memproduksi motor-motor dengan teknologi mesin terkini, yakni teknologi Fuel Injection (FI). Teknologi inilah yang menggantikan teknologi karburator sebagai jantung pacu bahan bakar menuju mesin motor. Karena, sebagaimana diketahui, karburator memiliki berbagai kekurangan. Misalnya,
dinilai tidak ramah lingkungan, boros bahan bakar, dan tidak peka terhadap perubahan suhu dan cuaca. Sehingga, tak jarang ditemui motor yang masih menggunakan karburator kerap sulit dihidupkan di pagi hari. Atau, motor justru mogok ketika karburator basah akibat kena becek, hujan, atau tersiram air usai dicuci.
                Nah, teknologi FI dihadirkan untuk meminimalisir berbagai kekurangan dari karburator. Bicar teknologi FI, Alhamdulillah, penulis beruntung mendapatkan kesempatan diundang mendengarkan pemaparan mengenai teknologi FI dari PT Trio Motor (main dealer motor Honda Kalselteng) di Killiney CafĂ©, Banjarmasin, beberapa waktu lalu. Penjelasan mengenai teknologi FI tersebut disampaikan langsung oleh Kustiono, selaku perwakilan dari Tim Technical Service PT Trio Motor.
               
Suasana presentasi teknologi Honda PGM-FI yang disampaikan
oleh Kustiono, perwakilan Technical Service PT Trio Motor, Kustiono. 
Kustiono menjelaskan awal mula diterapkannya teknologi FI di mesin motor Honda. Berdasarkan sejarahnya, teknologi FI sebenarnya lebih umum digunanakan pada mesin mobil. Namun, pada tahun 1981, Honda mengawali penerapan teknologi injeksi pada mesin motor, yakni pada motor Honda CX500 dan Honda CX500 Turbo. Kalau pingin tau wujudnya motor CX500 Turbo, itu lho motornya Jackie Chan yang di film Police Story, hehe.
Honda CX 500 Turbo
                Selanjutnya, teknologi FI Honda terus dikembangkan dan diaplikasikan pada motor-motor jenis sport dan bermesin besar lainnya. Misalnya, dalam keluarga Honda CB, CBR, CRF, atau CG. Nah, baru pada tahun 2005, Honda mulai mengaplikasikan teknologi FI untuk pertama kalinya di Indonesia. Yakni, pada motor Honda Supra X 125. Dari motor inilah, Honda mempatenkan teknologi FI hasil risetnya itu dengan nama PGM-FI yang merupakan kependekan dari Programmed Fuel Injection. Makanya, di motor Honda Supra X 125 dilengkapi dengan logo PGM-FI dan berlanjut hingga ke motor-motor injeksi Honda generasi selanjutnya sampai sekarang.
Honda Supra X PGM-FI

                Kustiono menjelaskan penerapan teknologi PGM-FI di Honda Supra X 125 semakin lama semakin dikenal oleh konsumen. Tak ayal, motor bebek ini kemudian menjadi populer karena teknologi PGM FI yang dibenamkan terbukti membuat irit bahan bakar, ramah lingkungan, lolos emisi EURO 3, dan murah serta mudah perawatannya. Makanya, dalam perkembangannya Honda Supra X 125 dikembangkan lagi menjadi beberapa varian. Diantaranya, Honda Supra X 125 Helm In dan yang terbaru All New Honda Supra X 125 yang dilengkapi dengan rem cakram belakang.
New Honda Supra X 125 PGM-FI

                Kustiono melanjutkan satu lagi yang bikin teknologi PGM-FI Honda semakin moncer. Yakni, dilengkapi dengan sebuah alat bernama ECU (Electronic Control Unit). Alat inilah yang berfungsi mengatur porsi campuran oksigen dan bahan bakar yang kemudian disalurkan ke ruang mesin. Makanya, motor-motor Honda PGM-FI bisa dengan mudah dihidupkan dalam kondisi cuaca apapun. Mau ketika dingin di pagi hari, mau tengah malam atau subuh, bahkan ketika dalam kondisi basah sekalipun, motor Honda yang berteknologi PGM-FI gak akan “ngambek” ketika jari menekan tombol electric starter di stang kanan. Bukan main-main, teknologi ECU ini bahkan menjadi perangkat standar di motor yang mengikuti ajang balapan dunia. Misalnya, di MotoGP, WSBK, WSS, dan balapan super sport lainnya. ECU juga sudah lama digunakan pada motor sport Honda, diantaranya CBR600RR, CBR250RR, dan CBR1000R Fireblade.
Honda Fireblade
                Nah, kembali lagi ke cerita mengenai regenerasi motor-motor Honda yang menggunakan teknologi PGM-FI. Setelah Supra X125, kemudian menyasar ke varian motor Honda lainnya. Yakni, varian sport dan varian matic. Bahkan, baru-baru ini Honda juga sudah mengeluarkan varian matic terbarunya, yakni Honda Beat ESP (Enhanced Smart Power). ESP di sini adalah teknologi terbaru untuk mendukung efisiensi kinerja PGM-FI yang memang sudah moncer duluan. Apalagi, teknologi ESP ini diterapkan dalam Honda Beat yang merupakan matic terlaris di Indonesia. Memang soal teknologi dan performa, motor-motor Honda tidak pernah mengecewakan. Apalagi, penulis memang pengguna motor Honda, yakni Honda Beat, hehehe (bukan ngecap, tapi ini benar-benar pengalaman nyata penulis selama yang mulai ortu udah pake motor Honda, hehe). 
Honda Beat ESP
                Oleh karena itu, jangan salah kaprah menilai teknologi mesin injeksi apalagi PGM-FI Honda. Bagi yang beranggapan miring mengenai teknologi ini, lebih baik dibuktikan sendiri. Toh, motor Honda harganya juga irit di kantong (kreditnya juga ringan cuyy, hehe).




Sebagai penutup, ada 7 kata yang penulis ingin tuliskan mengenai teknologi PGM-FI Honda. Yakni :
1.       Irit Bahan Bakar (pas banget dengan zaman sekarang yang harga BBM kerap tidak stabil dan cenderung mengalami kenaikan)
2.       Ramah Lingkungan (hasil pembakaran mesin PGM-FI Honda tidak mengeluarkan asap dari knalpot sehingga tidak mencemari lingkungan)
3.       Lulus standarisasi Euro III (standarisasi emisi dan pengeluaran bahan bakar kendaraan di negara-negara Eropa)
4.       Mudah, cepat, dan murah perawatannya (gak ribet kaya karburator yang harus disetel-setel dulu)
5.       Tarikan mesin lebih optimal dan bertenaga
6.       Akselerasi motor jadi makin responsive
7.       Motor mudah dihidupkan dengan berbagai kondisi cuaca dan waktu.

Demikian, semoga bermanfaat ya. Jangan salah pilih kalau beli motor, saran saya pastikan pilih motor Honda yang terjamin kualitas dan layanan purna jualnya. Salam Satu Hati.