Rahmi D Pris, Manager Marketing Hotel Aria Barito menuturkan setidaknya kalangan PNS dan SKPD di Kalsel selama ini mendominasi hampir 60 persen reservasi ruangan di Hotel Aria Barito Banjarmasin. Namun, dengan adanya kebijakan tersebut, Rahmi mengakui tidak bisa berbuat apa-apa. "Harus diakui, PNS dan SKPD merupakan konsumen loyal di Hotel Aria Barito Banjarmasin. Namun, karena ada larangan tersebut, kami pastikan omzet hotel bakal menurun. Tapi, kami sudah siap untuk ini," ungkap Rahmi.
Caranya, Rahmi bakal memperkuat promosi ke kalangan konsumen non PNS dan SKPD. "Kami akan mendekati pihak komunitas dan perusahaan swasta yang ada di Kalsel. Karena, apabila dirangkul dengan baik, pihak komunitas maupun perusahaan swasta jumlahnya juga sangat banyak. Bahkan, lebih potensial menjadi konsumen loyal di Hotel Aria Barito Banjarmasin," tuturnya.
Untuk itu, Rahmi menyatakan akan menggelar sejumlah penawaran khusus dan promo spesial kepada sejumlah komunitas dan perusahaan yang ada di Kalsel. "Tentunya, harga yang diberikan juga spesial dan fasilitasnya akan kami sediakan selengkap-lengkapnya. Dengan kata lain, kami akan jemput bola ke konsumen supaya mereka menggunakan fasilitas ruangan dan kamar yang ada di Hotel Aria Barito Banjarmasin," urainya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Joko, Manager Marketing Hotel Victoria Banjarmasin. Sebagai antisipasi, pihaknya akan banyak menggelar kegiatan khusus untuk menarik minat pengunjung. "Selain memperkenalkan promo khusus kepada sejumlah perusahaan swasta di Kalsel, kami juga akan memberikan penawaran khusus kepada organisasi-organisasi, terutama organisasi yang bergerak di bidang bisnis," tandasnya.(oza)