Investor Lirik Kawasan Banjarmasin Timur

GAYA MINIMALIS – Kawasan Banjarmasin Timur menjadi lirikan para
investor untuk mendirikan bisnisnya. Salah satunya adalah Save Hotel di
Jalan Pramuka Banjarmasin yang secara resmi dibuka kemarin (22/10). 
BANJARMASIN – Sebagai ibukota Kalsel, Kota Banjarmasin merupakan kota dengan aktivitas perekonomian yang tinggi. Untuk itu, Pemko Banjarmasin semakin rajin menggaet para investor untuk menanamkan modal di Kota Banjarmasin, Tak hanya berpotensi untuk menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD), kehadiran investor diyakini juga akan memberikan kontribusi ekonomi kepada warga Kota Banjarmasin.
    Salah satu kawasan di Banjarmasin yang semakin dilirik oleh para investor adalah Kecamatan Banjarmasin Timur. Kawasan tersebut kini menjadi pusat investasi di bidang bisnis perhotelan, restoran, dan pusat perbelanjaan. Semakin pesat pertumbuhan investasi bisnis tersebut diamini oleh Camat Banjarmasin Timur, Ina Yuliani. “Tentunya sangat membanggakan, karena saat ini pertumbuhan investasi di kawasan Banjarmasin Timur semakin lama semakin meningkat. Buktinya, hingga kini ada puluhan hotel dan restoran yang beroperasi di Banjarmasin Timur,” ungkap Ina kala menghadiri grand openning Save Hotel Banjarmasin di kawasan Jalan Pramuka, Banjarmasin, kemarin (22/10).
    Ina menjelaskan dengan semakin banyaknya jumlah hotel, restoran, dan pusat perbelanjaan yang ada di Banjarmasin Timur, otomatis juga memberikan tambahan PAD bagi Kota Banjarmasin dan juga Kalsel. “Tentunya, PAD tersebut dapat digunakan untuk pembangunan daerah. Sehingga, ke depannya Kota Banjarmasin akan semakin maju dan modern. Dari segi bisnis, pertumbuhan investasi dengan sendirinya juga akan menciptakan lapangan kerja bagi warga Kota Banjarmasin dan sekitarnya,” paparnya.
    Sementara itu, Duty Manager Save Hotel Banjarmasin, Arief, optimistis kawasan Banjarmasin Timur semakin berkembang. “Situasi dan kondisi di Banjarmasin Timur sangat mendukung dalam menjalankan usaha perhotelan. Buktinya, di kawasan ini menjadi pilihan para investor untuk membuka lahan bisnis. Terutama bisnis di bidang perhotelan, restoran, dan pusat perbelanjaan,” katanya.
    Di sisi lain, Arief menuturkan Save Hotel merupakan hotel budget dengan tarif menginap yang sangat terjangkau. “Khusus grand openning, kami mengadakan promo menginap dengan tarif Rp200 ribuan per malam. Save Hotel memiliki 50 kamar dengan gaya minimalis, namun dilengkapi dengan fasilitas yang lengkap layaknya hotel berbintang,” tandasnya.(oza)