PERMINTAAN TINGGI – Tren mudik Lebaran membuat
penjualan ban mobil dan motor mengalami peningkatan. |
Michael, manajer sebuah perusahaan distributor ban di Banjarmasin menuturkan penjualan ban mobil dan motor memang kerap mengalami peningkatan yang cukup signifikan menjelang Lebaran. “Permintaannya bahkan mencapai dua kali lipat dibandingkan bulan-bulan biasa. Hal ini dikarenakan, menjelang Lebaran, banyak orang yang mengganti ban mobil dan motornya dengan ban yang baru,” ungkap Michael.
Dikatakan Michael, selaku distributor utama, Michael merasakan permintaan ban baru berdatangan dari pihak bengkel dan toko ban. “Selaku distributor, kami tidak melakukan penjualan secara langsung kepada perorangan. Namun, mengingat permintaan dari bengkel dan toko ban yang sangat deras beberapa hari ini, kami bisa memprediksi kondisi pasar sedang bagus. Artinya, untuk saat ini banyak konsumen yang memerlukan ban baru, baik untuk mobil maupun sepeda motor,” sambungnya.
Mengenai pasokan, Michael menuturkan sudah mengeluarkan sedikitnya 150 unit ban motor dan 90 unit ban mobil dengan beragam ukuran. “Purchase order (PO) sudah kami terima sejak pertengahan Juni hingga sekarang. Diprediksi pesanan ban baru baik untuk mobil maupun sepeda motor akan terus terjadi hingga akhir Ramadan nanti. Kalai dihutung-hitung, perkiraan keuntungan naik hingga 25 persen,” paparnya.
Sementara itu, Hendra, pemilik sebuah bengkel di kawasan Pasar Lama Banjarmasin mengaku penjualan ban terus menunjukkan peningkatan akhir-akhir ini. “Rata-rata konsumen ganti ban baru untuk keperluan mudik Lebaran. Dengan menggunakan ban baru, perjalanan mudik akan terasa lebih aman dan nyaman. Untuk harga ban motor saat ini berada di kisaran Rp100 ribuan hingga Rp300 ribuan per unit. Yang paling laku adalah ban untuk motor matic dan bebek,” tandasnya.(oza)