Tunggu Instruksi Gubernur

BANJARMASIN – Pelaksanaan Seleksi Tilawatil Quran (STQ, red) Tingkat Nasional ke-XXI 2011 akan dilaksanakan di Banjarmasin pada Juni ini. Namun, sampai sekarang Walikota Banjarmasin, Muhidin belum bisa memutuskan kebijakan perihal ditutupnya THM (Tempat Hiburan Malam, red) di Kota Banjarmasin selama penyelenggaraan STQ Tingkat Nasional ke-XXI 2011 tersebut.
            Menurut Muhidin, pihaknya kini tengah menunggu instruksi resmi dari Gubernur Kalsel sebagai pemegang pimpinan tertinggi di Kalsel. “Memang benar Gubernur menganjurkan supaya selama STQ digelar, THM tutup sementara. Namun, hal itu belum dituangkan dalam surat resmi, karena saya hanya menyimaknya di berbagai media,” ungkap Muhidin kepada Radar Banjarmasin, kemarin (13/5).
            Muhidin menyatakan tindakan menutup THM selama 24 jam penuh selama penyelenggaraan STQ tidak bisa diputuskan sendirian. “Harus ada koordinasi dan diskusi terlebih dahulu. Supaya bisa dicapai kesepakatan yang terbaik. Intinya, THM juga harus menghormati dan mensukseskan penyelenggaraan STQ tingkat nasional. Soalnya, Banjarmasin kan jadi tuan rumah,” sambung Ketua DPW PAN Kalsel tersebut.
            Salah satu solusi yang menurut Muhidin paling efektif adalah mengurangi jam operasional THM. “Saya kira pihak THM tidak berkeberatan apabila mengurangi jam operasionalnya selama pelaksanaan STQ. Soalnya, selama ini THM yang ada di Kota Banjarmasin sudah cukup disiplin mengurangi jam operasional. Buktinya, saban malam Jumat kan tutup,” pungkasnya.(oza)