Siswa SMK Paling Banyak Tak Lulus

BANJARMASIN – Tingkat kelulusan UN (Ujian Nasional, red) siswa SMA dan sederajat di Kota Banjarmasin memang mencapai angka di atas 99 persen. Namun, walau bagaimanapun Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin masih belum mampu mencapai target kelulusan sebanyak 100 persen. Hal ini dibuktikan dengan adanya sejumlah siswa SMA dan sederajat yang gagal lulus dalam UN 2011.
            Bahkan, di Kota Banjarmasin siswa SMK menempati jumlah paling banyak tidak lulus UN. Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, M Amin siswa SMK di Kota Banjarmasin yang tidak lulus mencapai angka 0,98 persen. “Jumlah itu didapat dari jumlah total siswa SMK yang mengikuti UN, yakni sebanyak 2664 siswa. Sedangkan yang lulus sebanyak 2638 siswa. Itu artinya, siswa SMK di Kota Banjarmasin yang tidak lulus UN sebanyak 26 siswa,” urai Amin kala dikonfirmasi Radar Banjarmasin, kemarin (17/5).
            Dikatakan Amin, jumlah siswa lulus 100 persen justru didominasi oleh SMK swasta. Sedangkan, untuk SMK Negeri hanya ada hanya ada satu SMK Negeri yang berhasil meluluskan 100 persen siswanya. “Untuk SMK swasta tersebut adalah SMK Swadaya, SMK Bina Banua, SMK Muhammadiyah I, SMK Muhammadiyah II, dan SMK Arung Samudera. Sedangkan untuk satu-satunya SMK Negeri yang berhasil meluluskan 100 persen siswanya dipegang oleh SMKN 4 Banjarmasin,” sebut Amin.
            Untuk SMA dan MA negeri dan swasta di Kota Banjarmasin, ada enam siswa yang gagal lulus UN. “Sehingga, kalau ditotal ada 32 siswa SMA dan sederajat di Kota Banjarmasin yang gagal lulus UN,” simpul Amin.
            Amin menjelaskan ada berbagai faktor penyebab 32 siswa di Kota Banjarmasin tersebut gagal UN. “Rata-rata bukan karena faktor kesulitan menghadapi UN. Melainkan memang siswa yang bersangkutan tidak disiplin dalam mengikuti pelajaran di sekolah dan sering bolos. Sehingga, nilai sekolahnya menjadi kurang. Alhasil, ketika diakumulasikan dengan nilai UN, nilai akhirnya tidak memenuhi standar kelulusan,” sambungnya.
            Di sisi lain, Amin menjelaskan hal ini akan menjadi evaluasi pihak Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin. “Kami akan berkoordinasi dengan pihak sekolah, orang tua siswa, dan siswa sendiri. Sehingga, untuk tahun depan mudah-mudahan tingkat kelulusan bisa meningkat. Kalau bisa target kelulusan 100 persen bisa tercapai tahun depan,” tekadnya.(oza)