Alwi Siap Somasi Ibnu Sina

Alwi Sahlan.(ozanimages)
BANJARMASIN – Alwi Sahlan menyayangkan sikap Ketua DPW PKS Kalsel, Ibnu Sina. Pasalnya, Alwi diberhentikan sebagai Anggota Majelis Pertimbangan Wilayah DPW PKS Kalsel oleh Ibnu Sina, sejak beberapa bulan yang lalu. Namun, sampai sekarang Ibnu Sina tak kunjung memberikan SK (Surat Keputusan, red) pemberhentian Alwi Sahlan dari DPW PKS Kalsel.

            “Saya diberitahukan oleh Ibnu Sina kalau sudah diberhentikan dari keanggotaan DPW PKS Kalsel pada 5 April dan 19 April tadi. Pada kesempatan itu, saya meminta SK pemberhentian. Namun, sampai sekarang SK pemberhentian tersebut belum juga diberikan kepada saya,” ungkap Alwi kepada Radar Banjarmasin, kemarin (2/5).

            Alwi menyatakan sudah sering meminta secara lisan agar SK pemberhentiannya segera diberikan. Namun, komunikasinya dengan Ibnu Sina tetap tak membuahkan hasil. SK pemberhentian yang diminta Alwi tetap tak digenggamnya sampai sekarang. Bahkan, pada satu ketika Alwi menyatakan pernan menelpon Ibnu Sina untuk meminta SK pemberhentian tersebut. Lalu dijawab Ibnu Sina SK-nya sudah ada, tapi cukup dibacakan saja melalui telepon. “Bagi saya itu aneh, karena sebuah SK itu tertuang secara tertulis dengan disertai keabsahan berupa tanda tangan dan cap stempel. Sehingga menjadi bukti kuat kalau sudah keluar dari partai. Tapi, kalau hanya dibacakan melalui telepon, itu tidak cukup kuat menjadi bukti bahwa saya sudah keluar dari partai,” tutur pria yang juga mantan Wakil Walikota Banjarmasin tersebut.

            Oleh karena itu, Alwi kemudian memutuskan melayangkan surat kepada DPW PKS Kalsel yang berisikan permintaan SK pemberhentiannya tersebut. “Saya sudah antarkan surat tersebut ke DPW PKS Kalsel, 23 April tadi. Namun, sampai hari ini (kemarin, red) belum ada tanggapan,” katanya.

            Apabila dalam seminggu ke depan SK pemberhentiannya dari DPW PKS Kalsel belum diserahkan, maka Alwi berencana melayangkan surat somasi kepada Ibnu Sina selaku Ketua DPW PKS Kalsel. “Kalau memang diperlukan, saya tidak ragu-ragu untuk melayangkan surat somasi kepada Ibnu Sina,” tegasnya.

            Dikatakan Alwi, dasar rencana melayangkan surat somasi tersebut bukanlah tanpa alasan. Soalnya, Alwi memerlukan bukti fisik dan tertulis bahwa dirinya kini tak lagi aktif di DPW PKS Kalsel. “Ini untuk memudahkan aktivitas dan karir dalam kehidupan saya. Apalagi, dengan adanya SK tersebut akan menjadi bukti riwayat pengalaman  organisasi yang pernah saya ikuti,” papar Alwi.

            Di sisi lain, Alwi mengharapkan agar Ibnu Sina bisa bertindak bijaksana terkait persoalan ini. “Saya sangat berharap agar Ibnu Sina segera mengeluarkan SK pemberhentian Saya dari DPW PKS Kalsel dalam waktu dekat ini,” harapnya.(oza)