Kembali Mengaktifkan Bank Sampah


Salah satu kampung yang menjadi peserta Banjarmasin Green and Clean (BGC, red) 2011 adalah Komplek H Idris RT 50 Kecamatan Banjarmasin Utara. Sebagai persiapan untuk mengikuti BGC 2011, Komplek H Idris akan kembali mengaktifka Bank Sampah yang pernah menjadi terobosan di BGC 2009 silam.
Fauzan Ridhani, Banjarmasin
Menurut Ketua Rt 50 Komplek H Idris, Irham, bank sampah di kampungnya memang sengaja diaktifkan kembali. Tujuannya, supaya menjadi nilai tambah bagi kampung yang terletak di Kecamatan Banjarmasin Utara tersebut. “Kami sudah sepakat bersama dengan warga supaya bank sampah kembali dikelola. Sehingga, penataan sampah di kampung kami akan menjadi lebih baik dan syukur-syukur kalau sekaligus menjadi nilai tambah ketika penilaian nanti,” ungkap Irham kepada Radar Banjarmasin, kemarin (29/4).
            Disamping itu, Irham bersama warga Komplek H Idris juga rajin melakukan kerja bakti membersihkan lingkungan dan sungai. “Memang, menjelang hari penilaian kegiatan gotong royong di kampung semakin kami galakkan. Supaya, kebersihannya tetap terjaga dan sekaligus mempererat kerukunan antar warga,” sambungnya.
            Irham mengenang kala BGC 2009 silam. Dimana, kampung yang dipimpinnya itu masuk peringkat 20 besar. “Waktu  itu, kami mengandalkan bank sampah. Tapi, aspek kebersihan lain seperti sampah sungai dan bak sampah tak tertangani dengan maksimal. Tahun ini, kami bertekad untuk membenahinya secara keseluruhan supaya mendapatkan prestasi yang lebih baik lagi,” sambungnya.
            Sementara itu, Project Officer Yayasan Unilever Indonesia Ima Novita Rachmasari. “Semangat warga Banjarmasin sangat kuat, terasa pada saat road to BGC 2011, dimana saya berharap program bank sampah bisa diterapkan di dalap program BGC 2011. Melalui bank sampah reduksi sampah bisa diukur secara optimal,” ucapnya.(oza)