BANJARMASIN – RTH (Ruang Terbuka Hijau, red) Banjarmasin Park atau yang lebih populer disebut dengan B-Park mulai terlihat bersih kembali. Hal ini terjadi usai Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Banjarmasin melakukan aksi bersih-bersih rutin di kawasan RTH yang terletak di Jalan Piere Tendean tersebut.
Padahal, sebelumnya B-Park dipenuhi dengan rerumputan tinggi karena terkesan kurang dirawat. Terlebih, karena B-Park terletak tepat di pinggir jalan, banyak warga yang mangkal dan membuang sampah seenaknya di kawasan tersebut.
Hal ini rupanya sudah diketahui oleh Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Banjarmasin, Hamdi. Merasa tak nyaman memandang B-Park yang terkesan semrawut, Hamdi beserta jajarannya berinisiatif untuk turun langsung ke lapangan. “Kami jadwalkan setiap Jum’at membersihkan B-Park. Termasuk juga kawasan RTH lainnya. Tujuannya, supaya RTH tersebut kembali bersih sehingga enak dipandang mata,” ungkap Hamdi kepada Radar Banjarmasin, belum lama tadi.
Hamdi menjelaskan kebersihan di kawasan Jalan Tendean memang diperlukan pengawasan lebih, karena berhadapan langsung dengan Sungai Martapura. Apalagi, setelah di kawasan tersebut dibangunkan siring, pengawasan kebersihannya memang layak untuk lebih ditingkatkan. “Memang kawasan yang berdekatan dengan sungai cukup sulit untuk mempertahankan kebersihannya. Pasalnya, banyak masyarakat Banjarmasin yang tinggal di bantaran sungai,” ungkapnya.
Di sisi lain, Hamdi menjelaskan sebenarnya B-Park adalah milik Budhi Surya, seorang pengusaha yang juga pemilik lapangan futsal indoor Suria Sport Hall. “Beliaulah yang membuat dan mengelola B-Park. Namun, dalam perkembangannya beliau kemudian menyerahkan kepada pihak Pemko Banjarmasin untuk menindaklanjuti perawatan B-Park. Jadi, bisa dibilang B-Park adalah aset milik pribadi yang dipergunakan untuk kepentingan umum,” sambung pria yang sebelumnya adalah Kepala Dinas Tata Kota Banjarmasin tersebut.
Hamdi menyatakan tidak menutup kemungkinan aksi bersih-bersih rutin tiap hari Jumat ini juga akan dilakukan di kawasan RTH lainnya. “Kenapa tidak, kalau perlu disusun jadwalnya. Sehingga, semua kawasan RTH bisa bersih dan enak dipandang mata,” tandasnya.
Sementara itu, Desi salah satu warga Kota Banjarmasin menyatakan sangat mendukung tindakan Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Banjarmasin yang melakukan aksi bersih-bersih B-Park. “Kalau bisa, yang dibersihkan jangan hanya B-Park. Banyak RTH lain yang kondisinya tak terawat, misalnya di kawasan eks Lapangan Kamboja,” ungkapnya.(oza)